Hasil luar biasa terjadi di Liga Belanda atau Eredivise dimana Ajax Amsterdam sukses menang telak 0 13 atas tuan rumh VVV Venlo. Diwarnai satu kartu merah untuk tuan rumah, Ajax Amsterdam sukses unggul 0 4 di babak pertama sebelum memberondong 9 gol di babak kedua. 13 gol dicetak oleh Lassina Traore (5 gol), Huntelaar (2 gol), Ekkelenkamp (2 gol), , Lisandro Martinez, Daaley Blind dan Antony.
Kemenangan ini seolah menjadi balas dendam atas kekalahan Ajax dari Liverpool di Liga Champions. Kemenangan ini membawa tim tamu Ajax Amsterdam, bercokol di puncak klasemen dengan 15 poin dan mencetak 24 gol dalam 6 laga. Ini merupakan hasil yang baik bagi tim asuhan Erik ten Hag yang baru saja dikalahkan Liverpool dengan skor tipis 0 1.
Saat itu, Gol bunuh diri Tagliafico di menit 35 cukup membawa The Reds mengemas tiga angka. Laga ini digelar di Johan Cruijff stadium, markas dari Ajax. Perubahan paling nampak adalah Fabinho yang diposisikan sebagai bek tengah mendampingi Joe Gomez.
Selain itu ada nama pemain muda, Curtis Jones yang juga diturunkan Jurgen Klopp sebagai starter. Pertandingan berjalan menarik sejak awal, baik Ajax dan Liverpool, sama sama bermain terbuka dalam pertandingan ini. Kiper Liverpool, Adrian, melanjutkan performa tidak meyakinkannya dalam beberapa laga terakhir.
Adrian nyaris membuat blunder berujung gol usai bertabrakan dengan Joe Gomez, padahal bola sudah diamankan oleh bek asal Inggris ini. Ajax kehilangan penyerang Mohammed kudus di awal laga usai berbenturan keras dengan Fabinho, dan membuat Quincy Promes masuk. Kenyatannya, masuknya Promes membuat lini depan Ajax lebih hidup.
Peluang pertama datang dari sepakan jarak dekat Promes yang beruntung bisa diamankan secara gemilang oleh Adrian. Lini belakang The Reds sangat tidak meyakinkan pada pertandingan inu, membuat Klopp beberapa kali nampak tidak puas di pinggir lapangan. Meski demikian Liverpool berhasil unggul lebih dahulu di laga ini.
Adalah gol bunuh diri konyol NicolaTagliafico di menit 35 usai salah mengantisipasi sepakan lemah Mane dan justru mengarahka bola ke gawangnya sendiri. Skor berubah menjadi 0 1 untuk keunggulan tim tamu. Tertinggal satu gol, Ajax bermain lebih menyerang jelang bubaran babak pertama.
Peluang terbaik Ajax di babak pertama hadir jelang turun minum. Adalah David Neres yang nyaris menjebol gawang Adrian, beruntung sepakan akrobatik Alexander Arnold masih menyelamatkan gawang tim tamu. Skor 0 1 menutup babak pertama.
Di babak kedua, Ajax nyaris menyamakan kedudukan, adalah sepakan Davy Klaasen yang membentur mistar gawang Adrian di menit 46. Liverpool yang unggul satu gol, memperlambat tempo, mereka nampak nyaman dengan kemenangan tipis mereka dalam laga ini. The Reds sejatinya punya banyak peluang menggandakan keunggulan, salah satunya adalah sepakan jarak dekat Jordan Henderson yang masih bisa diamankan oleh Onana.
Dan skor 0 1 menutup pertandingan ini.