Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta industri pasar modal bisa menjaga optimisme pemulihan ekonomi pasca resesi ekonomi. Menurutnya, saat ini merupakan tahun yang penuh dinamika dan tantangan bagi Indonesia dan tentunya juga secara global. “Harapan saya kepada seluruh pihak di industri pasar modal Indonesia, untuk selalu dapat terus berkontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Menko Luhut dalam forum CEO Networking 2020 secara virtual, Selasa (24/11/2020).

“Dan saya harap pasar modal kita ini lebih profesional lagi, janganlah ada yang tidak jelas di sana, saya minta semuanya jelas juga. Karena kita sudah memasuki era yang digital dan itu saya pikir di pasar modal hendaknya juga bisa jalan dengan baik,” tambah dia. Menko Luhut juga menceritakan rangkaian kunjungan kerjanya ke Amerika Serikat (AS) pada pekan lalu. Selama di sana, sejumlah pertemuan diadakan dengan beberapa pejabat penting antara lain Presiden AS Donald Trump, Wakil Presiden AS Mike Pence, hingga Chief Executive Officer (CEO) International Development Finance Corporation (DFC) AS Adam Boehler.

"Mungkin baru pertama kali dalam sejarah Indonesia ada seorang pejabat republik yang sampai empat kali ke White House dalam tiga hari. Jadi dalam hari pertama itu saya sampai dua kali bolak balik sana karena kita merundingkan banyak hal dan mereka mengapresiasi Indonesia," ujar Luhut. Menko Luhut juga membawa kabar baik terkait perkembangan Sovereign Wealth Fund (SWF). Dia menyampaikan CEO US DFC Adam Boehler telah menandatangani Letter of Interest (LOI) untuk rencana investasi ke SWF Indonesia sebesar 2 miliar dolar AS atau setara dengan sekitar Rp 28 triliun.

Untuk diketahui, Forum CEO Networking merupakan rangkaian acara Peringatan 43 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dengan tema Building Resilience to Economic Recovery.

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *